RSS Subscription

Subscribe via RSS reader:
Subscribe via Email Address:
 

Sunday, July 21, 2013

Ibu Rumah Tangga (IRT) Adalah Pekerjaan Mulia



Apa yg anda pikir tentang seorang IRT??? Pasti sebagian banyak orang akan berfikir adalah seorang ibu yang hanya berada di rumah  tanpa penghasilan dan hanya mengandalkan suami saja.kalau berpikiran sesempit itu salah besar,memang irt atau fullmom tak berpenghasilan secara materi tapi apa yang ia kerjakan di rumah dengan segala aktivitas dari pagi sampai pagi lagi seperti memasak, menyuci, membersihkan rumah, nyetrika, mengurus anak, dan seabbreg pekerjaan lainnya yang ia kerjakan dengan ikhlas tanpa imbalan seperserpun menurutku itu adalah pekerjaan yang sangat mulia, yang ga semua ibu sanggup mengerjakan dan perlu ART. 

Menjadi IRT merupakan ladang amal bagi seorang ibu sekaligus istri. Kita jadi lebih bisa fokus memperhatikan perkembangan anak setiap detiknya, karena momen itu tak kan bisa kembali lagi kalau anak udah Besar.

Ya semua orang punya pilihan dan kebutuhan masing-masing, IBU juga seorang wanita hebat karena ia bisa membagi waktu antara pekerjaan dan mengurus anak serta rumah. Tapi tidak begitu bagiku, aku adalah seorang irt atau fullmom bagi satu putraku yang bernama Zakka yang masih berusia 15 bulan, so waktuku habis untuk mengurusnya serta mengurus rumah bahkan aku merasa kekurangan waktu. 

Memang rasa bosan seringkali melanda apalagi waktu lihat seorang IBU yang sukses ada rasa iri, namun ini  sudah pilihanku  dan aku tak boleh menyesalinya, karena ku yakin tak ada pekerjaan yang sia-sia dan tak ada gunanya. 

IRT adalah pekerjaan yang mulia di mata Allah SWT, karena memang wanita sudah kodratnya menjadi ibu. Ia bagaikan seorang manajer dalam rumahnya karena ia yang mengatur dan mengendalikan segala urusan rumah serta memastikan segala kebutuhan serta nutrisi keluarga terpenuhi dengan jatah uang belanja yang mepet, apalagi sekarang segala kebutuhan rumah tangga meroket naik tanpa di imbangi penghasilan yang naik juga, jadi dobel pusingnya. Tak mudah memang menjadi irt, ia adalah ujung tombak keharmonisan dan kesejahteraan keluarga bersama suami dan anak-anaknya.

Senangnya bisa berbagi cerita, apapun statusnya seorang ibu adalah wanita yang hebat bagi keluarganya, so mau jadi IRT atau IB sama saja yang penting apa yang kita kerjakan punya manfaat untuk keluarga serta orang lain. Jadi bagi IRT tak perlu minder dan berkecil hati karena merasa tak di anggap. Walaupun tak menguntungkan dari segi finansial tapi itu pekerjaan yang di ridhoi Allah SWT. Tak ada alasan untuk tak bahagia atau bosan itu tergantung cara pandang kita aja, jadi semangatlah karena anak dan suami sangat membutuhkanmu ibu.

Dikirim oleh : Fatihatu Rokhmah
Email: fatihaturokhmah@yahoo.co.id

No comments:

Post a Comment